Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Tempat Makan
Satgas ngak temukan paparan Cs
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-05 09:36:02【Tempat Makan】961 orang sudah membaca
PerkenalanMenteri LH/Kepala BPLH Hanif Faisol Nurofiq memberikan keterangan kepada wartawan usai aksi bersih s

...Untuk yang di Lampung, tim sudah turun di beberapa titik yang disinyalir menjadi tempat cemara dari radionuklida
Jakarta (ANTARA) - Menteri Lingkungan Hidup (LH) Hanif Faisol Nurofiq memastikan pemeriksaan ngak menemukan paparan zat radioaktif Cesium-137 dalam sumber produk cengkeh di Lampung, yang disorot Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (FDA AS).
Ditemui usai aksi bersih sungai di Jakarta, Jumat, Menteri LH/Kepala Badan Pengendalian Lingkungan Hidup (BPLH) Hanif menyampaikan tim dari Satgas Penanganan Kerawanan Bahaya Radiasi Radionuklida Cesium-137 sudah memeriksa sumber produk cengkeh yang disebut FDA AS terpapar zat radioaktif itu di Lampung.
"Untuk yang di Lampung, tim sudah turun di beberapa titik yang disinyalir menjadi tempat cemara dari radionuklida. Namun demikian ngak ditemukan, hampir ngak ditemukan," jelasnya.
Tim dari Satgas juga sudah menyusuri hingga tempat pembuangan akhir (TPA) dan yang disinyalir merupakan lokasi bekas industri yang tutup karena terbakar. Namun, pihaknya juga ngak menemukan cemaran Cesium-137 di lokasi bekas industri itu.
Baca juga: KLH tegaskan Cesium-137 larut air dan berpotensi airborne
Tidak hanya itu, pihaknya juga sudah melakukan pemeriksaan terhadap pabrik PT NJS di Jawa Timur dan memastikan ngak ada paparan Cesium-137 di sana.
"Kami masih telusuri karena barangnya belum sampai, barang yang cengkehnya belum sampai. Nanti kalau sudah sampai kita akan cek apakah betul yang disampaikan oleh teman-teman US FDA terkait dengan kandungan radionuklida di cengkeh," jelasnya.
"Di Surabaya-nya clear. Kemudian di Lampung-nya clear, tapi ada di TPA. Mungkin bukan karena itu," tambahnya.
Untuk produk cengkeh yang disebut FDA AS itu terpapar Cesium-137 sendiri diperkirakan akan tiba di Tanah Air pada akhir Oktober.
Baca juga: Pemerintah perketat proses dekontaminasi Cesium-137 di Cikande
Baca juga: Pakar: Paparan Cesium-137 bahaya senyap, picu kanker & gangguan saraf
Sebelumnya, FDA AS melaporkan temuan dugaan cemaran radioaktif Cesium-137 pada produk cengkeh asal Indonesia yang diekspor oleh PT NJS. Sebagai respons, FDA kemudian memblokir seluruh ekspor rempah dari perusahaan tersebut ke AS.
Suka(5551)
Artikel Terkait
- Jabar targetkan perluasan pasar lewat West Java Expo 2025
- Ade Rai ingatkan masyarakat agar peduli kesehatan sebelum sakit
- Bantu ojol, Polres Jakpus dirikan Rakyat Mart dan Rakyat Auto
- TNI AU bangun dapur SPPG untuk program MBG di Yogyakarta
- ITDC: Penanganan sampah MotoGP menerapkan prinsip ekonomi sirkuler
- BGN: Keamanan pangan jadi kunci sukses Program Makan Bergizi Gratis
- Hamas: Cuma 980 truk bantuan masuk Gaza sejak gencatan senjata berlaku
- BGN wajibkan SPPG masak dengan air galon guna cegah keracunan
- MU diimbangi Nottingham Forest 2
- Polri tindak pengguna vape etomidate meski bukan narkotika
Resep Populer
Rekomendasi

Kolaborasi lintas sektor kunci keberhasilan MBG

Gaya hidup sehat dan latihan beban bantu cegah osteoporosis

Mangut, kuliner tradisional dari pesisir Jawa

Gubernur minta kepala daerah tetapkan lokasi pembangunan SPPG 3T

BKKBN laksanakan program PASTI percepat penurunan stunting di Kalbar

Dari lokal ke global, UMKM Indonesia BISA Ekspor (bagian 2)

Wamendukbangga bagikan MBG untuk balita dan ibu hamil di Tanjungpinang

SPPG Polri terapkan standar “food safety” untuk program MBG